Rabu, 15 April 2015

Byson Black Frame [Limited]


Mesin
Tipe : 4 Langkah, 2 Valve SOHC, Berpendingin udara
Silinder : Silinder tunggal/Tegak
Volume Silinder : 153 cc
Diameter x Langah : 58,0 x 57,9 mm
Perbandingan kompresi : 9,5 : 1
Daya Maks : 13,73 PS(10,1 kW)/7.500rpm
Torsi Maks : 13,6 Nm(1,39 kgf.m)/6.000rpm
Sistem starter : Electric starter dan Kick Starter
Sistem pelumasan : Basah
Kapasitas Oli mesin : Totak: 1,2 L; Penggantian berkala: 1 L
Sistem bahan bakar : Karburator BS26x 1
Tipe kopling : Basah, Kopling manual, Multiplat

Transmisi
Tipe transmisi : Return, 5 Kecepatan(1-N-2-3-4-5)

Frame
P x L x T : 2.075x780x1.045 mm
Jarak sumbu roda : 1.344 mm
Jarak ke tanah : 160 mm
Tinggi tempat duduk : 790 mm
Berat : 137 kg
Kapasitas tangki bensin : 12 L





Masih menggunakan sistem bahan bakar Karburator dengan seri BS26x 1, yang disalurkan dari tangki berkapasitas besar 12 liter, yang mengalir kedalam mesin satu silinder tegak bervolume 153 cc  berdiameter langkah 58,0 x 57,9 mm, dengan tipe 4 langkah, 2 valve SOHC, dari semua komponen tersebut, Yamaha Byson dapat mencapai daya maksimum sampai dengan 13,73 PS(10,1 kW)/7.500rpm, sedangkan untuk torsi maksimum Yamaha Byson hingga 13,6 Nm(1,39 kgf.m)/6.000rpm.

Pencapaian RPM tinggi tersebut berkat didukung dari sistem pelumasan basah yang dipakai dan tipe kopling manual, multiplat yang dapat menghasilkan akselerasi tinggi ketika anda membetot gas yang ada pada Yamaha Byson. Untuk tipe Transmisinya sendiri, Yamaha Byson menggunakan tipe transmisi lima (5) percepatan dengan pola gigi return 1-N-2-3-4-5, yang bisa anda sesuaikan dengan kebutuhan anda disaat anda mengendarai Yamaha Byson dijalan.

Disamping memiliki cc besar dan performa tangguh dikelasnya, Yamaha Byson memiliki rangka yang kokoh, yang dapat menahan semua beban yang ada, dibalut dengan Body yang didesign secara khusus dengan detail yang begitu jelas oleh para ahlinya, yang menghasilkan bungkus dari tangki kapasitas besar yang memperlihatkan cermin tangguh dari pengendaranya, yang diteruskan sampai dengan bdoy bagian belakang yang terlihat lebih kecil dari bagian depan.

Bentuk yang semakin kebelakang semakin mengecil tersebut, juga menunjukan bahwa yamaha Byson adalah stree fighter, hal tersebut semakin nyata dengan dilengkapingya lengan ayun berbentuk mengkotak yang ditambah dengan sistem suspensi Big Monoshock system, serta dipakainya ukuran velg dan ban tubeless terbesar dikelasnya, menjadikan Yamaha Byon terlihat lebih kekar, hal itu juga dibarengi shock depan type teleskopik yang juga sama menggunakan ban ukuran besar memutar pada velg kokoh dari Yamaha Byson.

Tak hanya velg dan ban yang memiliki ukuran besar, sistem pengereman hidrolik pada bagian depan yang dilengkapi sebuah disc ukuran besar dengan dua piston, sehingga dapat memberikan daya cengkram lebih handal dan aman meski anda menarik tuas rem secara mendadak, tapi sayang pada sistem pengereman bagian belakang, yamaha byson belum terdapat disc brake, karena pada bagaian ini, yamaha byson hanya menggunakan rem tromol saja.

Meski masih menggunakan singgle brake, Yamaha Byson tetap keren dengan digunakannya sebuah knalpot standar Euro 2 berdesign kokoh, yang dapat membuat Yamaha Byson menjadi lebih bertenaga, dan yang paling penting, Yamaha Byson sangat ramah dengan lingkungan, karena emisi gas buang diolahnya secara sempurna pada Superbike Muffler, sehingga pada saat dibuang, kandungan berbahaya dari asap knalpot yang dihasilkan akibat dari pembakaran mesin menjadi berkurang.

Tidak cuma itu saja, Yamaha Byson menggunakan lampu design V (Victory) pada bagian depan, yang dapat memberikan cahaya lebih terang dan agresif, sehingga yamaha Byson tampil lebih garang dan sangar di mata penggunanya, hal tersebut semakin lengkap dengan digunakannya sepeedometer teknologi tinggi dengan digital view yang berii tripmeter dan tachometer, yang dapat memberikan indikator lebih akurat dari pada yang menggunakan jarum dan futuristik.